• 081370171520
    Jl . A. R. Hakim No. 168 Medan, Sumatera Utara
    madani.rsu@gmail.com

icon
Asupan Gizi yang baik untuk anak usia dini

Kesehatan adalah hal terpenting dan sangat berharga bagi masyarakat pada umumnya untuk mewujudkan kondisi ini, diperlukan asupan gizi yang cukup. Gizi merupakan zat makanan yang apabila dikonsumsi seseorang maka bisa mendatangkan kesehatan.

Jadi kesehatan dan gizi sangat berhubungan. Menyiapkan asupan gizi untuk anak merupakan hal yang penting untuk diperhatikan oleh orangtua. Karena asupan gizi yang diterima anak akan mempengaruhi proses tumbuh kembang mereka di usia dewasa kelak.

menurut Dr.dr.Saptawati Bardosono, M.Sc, ahli gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, pemenuhan gizi untuk anak sebaiknya dilakukan tidak hanya sejak lahir tapi sejak anak masih berada di dalam usia kandungan.

Manfaat asupan gizi terbaik bagi anak, antara lain:

  • Menjaga dan Memelihara Kesehatan

Gizi sangat berkaitan erat dengan kesehatan dan peningkatan kualitas hidup. Gizi yang baik bisa membantu mengoptimalkan fungsi tubuh, mencegah serta membantu penanganan penyakit.

  • Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Sistem kekebalan tubuh anak terbentuk dari asupan gizi yang diterimanya sejak dini. Nutrisi ini diperlukan untuk membentuk sel-sel kekebalan tubuh untuk melawan berbagai virus dan penyakit yang bisa menyerang kapan saja. Dengan demikian, anak menjadi tidak mudah sakit dan terjaga kesehatannya.

  • Sumber Energi

Untuk beraktivitas, bergerak, dan berpikir, tubuh membutuhkan energi yang mencukupi. Energi tersebut didapatkan dari gizi yang dikonsumsi sehari-hari.

Tahukah Anda bahwa kekurangan gizi bisa menimbulkan berbagai masalah pada anak? Efek paling sederhana adalah membuat tubuh lemah dan mudah terserang berbagai penyakit. Dalam jangka panjang, anak yang kekurangan gizi akan memiliki masalah dalam tumbuh kembangnya. Dari mulai pertumbuhan fisik hingga perilaku anak di masa dewasa.

Gizi Tepat untuk Anak Usia Dini

Pemberian gizi sehat disarankan dimulai sejak anak dalam usia kandungan hingga usia 3 tahun. Hal ini untuk membantu mengembangkan pertumbuhan sel-sel otak pada anak sejak mereka bayi.

Dari usia kehamilan 6 bulan hingga anak berusia 2 tahun, pertumbuhan anak akan sangat cepat karena itu diperlukan banyak gizi untuk menyeimbangkannya. Gizi-gizi penting yang dibutuhkan anak pada rentang waktu tersebut adalah protein, karbohidrat, Vitamin B1, B6, asam folat, yodium, zat besi, seng, AA, DHA, sphyngomyelin, sialic acid, dan asam-asam amino seperti tyrosine dan tryptophan.

Semua kebutuhan tersebut bisa di dapatkan oleh anak dari Air Susu Ibu (ASI). Itulah kenapa ibu disarankan untuk memberikan ASI selama anak berada pada usia dini.

Untuk anak usia balita, lakukan pemantauan pertumbuhan anak dengan cara penimbangan setiap bulan dan memonitor perkembangantumbuh kembang anak dari mulai lingkar kepala, berat badan, jadwal vaksin dan imunisasi sampai riwayat alergi.

Membiasakan Pola Makan Sehat

Di masa pertumbuhan, zat gizi yang mengandung energi, protein, vitamin, kalsium, dan zat besi memang wajib dikonsumsi anak. Sebaiknya, perhatikan hal ini agar anak terbiasa dengan pola makan sehat sejak dini.

  1. Hindari makanan jajanan dari luar rumah.
  2. Kenalkan dengan berbagai macam makanan sehat.
  3. Biasakan sarapan pagi dan beri makanan bekal saat ke sekolah.
  4. Hindari kegemaran terhadap satu jenis makanan.
  5. Jika anak susah makan, ibu harus bersabar. Hindari memberikan susu atau makanan kegemaran.